Ku teringat semalam katamu menghiris hati
Sakitnya umpama belati menikam kalbu
pedihnya rasa ku telan jua
Hari berganti hari aku msih disini
Mengutip sisa luka yg parah semalam
Menggantikan serpihan kaca menjadi permata
Namun parutnya tetap ada
Sisanya tersimpan di dalam hati
peritnya tidak tertahan
Wahai sang perciptaku
Titipkan aku sepasang sayap
Untuk ku bebas di udara
Agar aku bisa keluar dari kepompong kedukaan
Dan menggapai segenap cinta dan nur cahayamu
Dalam terang ini cintamu ku bawa bersama…
0 ulasan:
Catat Ulasan